Indonesia akan menjadi tuan rumah MotoGP pada tahun 2024, dan tentu saja antisipasi kebijakan lingkungan dalam acara ini menjadi hal yang sangat penting. Kebijakan lingkungan yang baik akan memastikan bahwa even ini berjalan lancar tanpa merusak lingkungan sekitar.
Menurut Bapak Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Indonesia, “Antisipasi kebijakan lingkungan dalam MotoGP 2024 di Indonesia adalah suatu keharusan. Kita harus memastikan bahwa even ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan sekitar.”
Salah satu langkah yang bisa diambil adalah dengan menggunakan bahan bakar ramah lingkungan untuk kendaraan yang digunakan dalam even ini. Menurut Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Penggunaan bahan bakar ramah lingkungan akan membantu mengurangi jejak karbon dari even ini dan menjaga kualitas udara di sekitar sirkuit.”
Selain itu, pengelolaan limbah juga menjadi hal yang perlu diperhatikan. Dr. Eng. Laksana Tri Handoko, seorang ahli lingkungan, menekankan pentingnya pengelolaan limbah yang baik dalam even sebesar MotoGP. “Daur ulang limbah dan pengurangan sampah harus menjadi prioritas dalam antisipasi kebijakan lingkungan untuk even ini.”
Tidak hanya itu, penanaman pohon dan penghijauan area sekitar sirkuit juga merupakan langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga keberlanjutan lingkungan. Menurut Prof. Dr. Emil Salim, seorang pakar lingkungan, “Penanaman pohon bukan hanya akan memberikan manfaat estetika, tetapi juga akan membantu menjaga keseimbangan ekosistem di sekitar sirkuit.”
Dengan antisipasi kebijakan lingkungan yang baik, MotoGP 2024 di Indonesia diharapkan dapat menjadi contoh even yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Semua pihak, baik pemerintah maupun pengelola even, harus bekerja sama untuk mencapai tujuan ini.
